PERILAKU KEORGANISASIAN

PERILAKU KEORGANISASIAN
Pertemuan II

Materi pembahasan Lanjutan :

TEORI-TEORI TENTANG PERILAKU ORGANISASI

1. MAX WEBER
Terdapat 2 aspek kerja
- Menjalankan preskrepsi pertumbuhan organisasi yang besa
- Ia terkesan akan kelemahana-kelemahan manusia yang kadang-kadang tidak realistis dan manusiawi mempunyai rasa emosi

BIROKRASI MEMPUNYAI BERBAGAI SIFAT:
1. Adanya spesialisasi atau pembagian kerja
2. Adanya hirarki yang berkembang
3. Adanya suatu sistim dari suatu prosedur dan aturan
4. Adanya hubungan kelompok yang bersifat implisonaliti
5. Adanya promosi-promosi jabatan berdasarkan kecakapan

2. HENDRI FAYOL
Organisasi terdiri dari unit dan subsistim
1. Aspek teknik dan komersial
2. Kegiatan keuangan pemerintah/pengendali
3. unit-unit keamanan dan perlindungan
4. fungsi perhitungan
5. Funsi ADM dan perencanaan
6. organisasi, pengarahan, koordinasi dan pengendalian

3. FREDERICH WINSLOW TAILOR
Prinsip-prinsip manajemen ilmiah - 3 unsur gerakan:
1. Amerika rugi akibat tidak efisiensi pada setiap usaha
2. Obatnya perlu pengobatan sistematis terhadap pola manajemen
3. menajemen yang bersih, berdasarkan hokum-hukum yang jelas, aturan-aturan dan prinsip-prinsip yang di aktualisasi pada bentuk-bentuk aktivitas manusia

PENEMUAN: HOW THORNE

1. FASE 1
Percobaan tentang lampu cahaya
a. Cahaya penerangan lampu hanyalah salah satu faktor yang mempengaruhi hasil kerja dan pengaruhnya kecil sekali
b. Beberapa faktor yang tidak sempat nampak, belum adanya kesempatan baik diteliti pengaruhnya

2. FASE 2
- Meneliti sekelompok kecil yang ditempatkan tersendiri
- Terhadap untuk mengatasi pengaruh tingkah laku pekerja dan individu

3. FASE 3
Analisa pengamatan terhadap kelompok pekerja informal
- Tukang telegram, operator laki-laki, tukang solder, 2 orang inspector
EVOLUSI ILMU PERILAKU DALAM MANAGEMEN

1. Asumsi Dasar tentang sifat manusia
-
-

PERILAKU KEORGANISASIAN

PERILAKU KEORGANISASIAN
Pertemuan I

Materi pembahasan:
1. Pengantar (Introduction)
- Pengetahuan perilaku organisasi semakin luas, kian berkembang.
- Hal ini ditandai dengan dengan berdirinya lembaga Univessitas California bidang “School Public of Administration”
- Adanya pusat studi perilaku organisasi
- Ilmu yang mempelajari ingakah laku manusia dalam berorganisasi
- Kerangka ilmu perilaku organisasi ini didukung oleh dua komponen:
a. Individu yang berperilaku
b. Organisasi
- Cirri-ciri manusia yaitu dilahirkan untuk hidup berorganisasi bahkan sampai mati
- Penempatan manusia dengan organisasi semakin luas semakin mantap.

2. Pengertian Perilaku Organisasi
- Perilaku Organisasi (Organization Behavioral) adalah suatu studi tentang aspek tingkah laku manusia dalam organisasi atau suatu kelompok tertentu yang ditimbulkan oleh pengaruh manusia dalam organisasi
- Tujuan pembelajarannya untuk mendeterminasi bagaimana perilaku manusia mempengaruhi usaha pencapaian tujuan organisasi
- Pengertian Perilaku Organisasi lebih banyak diawali pada tekanan aspek psikologi manusia dari tingakah lakunya.

- DUNCAN Menjelaskan:
a. Studi Perilaku :
Berusaha menjelaskan tindakan-tindakan manusia dari aspek: PENDAPATAN, EKONOMI, SOSIOLOGI, PSIKOLOGI.

b. Perilaku Organisasi
Dipengaruhi bagaimana pekerjaan diatur siapa yang bertanggunga jawab untuk pelaksanaannya, dan pengaruh struktur organisasi terhadap perilaku individu.

c. Perilaku Organisasi
o Memusatkan peran manager untuk jaminan seluruh pekerjaan dapat dijalankan.
o Agar usaha individu bias dikoordinir untuk mencapar tujuan organisasi

- LARRY L. CUMUNING
Membedakan antara Perilaku Organisasi dengan PSIKOLOGI

PSIKOLOGI
 membatasi dari kontruksi penjelasan pada tingkat psikologi

PERILAKU ORGANISASI
 Penjelasan dari multi disiplin
 Studi tingkah laku dan kelompok dalam suatu organisasi
 Pada dengan persone dan human resources.
Perilaku Organisasi-konsep
Sedangkan P2HR-tekanan pada tekhnik dan teknologi


- Menurut RUMUSAN JOE KELLY mengatakan:
Perilaku Organisasi dapat dirumuskan sebagai suatu system studi dari sifat organisasi:
a. Bagaimana organisasi dimulai tumbuh dan berkembang
b. Bagaimana pengaruhnya terhadap anggota sebagai individu, kelompok pemilik, organisasi dan institusi yang lebih besar.


3. LATAR BELAKANG SEJARAH
Filosof Yunani PLATO: Jiwa manusia terbagi atas 3 bagian yaitu
1. PHILOSOPHIC-yang merupakan suatu alat untuk mencapai ilmu pengetahuan dan pengaruh
2. SPIRITED-yaitu suatu aspek dari jiwa manusia yang berusaha mencari kekuasaan dan ambisi
3. APPETITE-YAITU keinginan untuk memenuhi selera seperti: makan, minum, seks dan uang.